Apa saja gangguan kesehatan akibat banyak makan fast food dan junk food? Simak selengkapnya.

Sobat pembaca sekalian, Junk Food adalah kata ‘slang’ untuk makanan dengan kandungan nutrisi yang rendah, arti bahasanya adalah “makanan sampah” dan tidak berguna bagi tubuh.

Menurut WHO (World Health Organization), ada beberapa jenis junk food seperti, makanan kaleng, makanan asinan, daging yang diproses dan berlemak serta jeroan, olahan keju, dan mie instant, makanan-makanan yang mengandung banyak sodium (bagian dari garam), gula (terutama gula buatan/ pemanis), berkolesterol dan lemak jenuh tinggi (merangsang hati untuk memproduksi kolesterol).

Bila zat-zat tersebut tertimbun dalam tubuh maka akan berpotensi menimbulkan banyak gangguan kesehatan seperti darah tinggi, gangguan jantung, dan kanker.

Gangguan Kesehatan yang Mungkin Timbul Akibat Banyak Makan Fast Food dan Junk Food

1.Kenaikan Berat Badan dengan cepat

Makanan cepat saji memang diakui degan rasanya yang enak. Hal ini membuat kita jadi suka dan ketagihan. Tanpa kita sadari, makan ini jadi berlebihan.

Efeknya, berat badan jadi naik sangat cepat dan jadi kegemukan atau obesitas. Selain itu, makanan ini mengandung gula dan lemak yang tinggi sehingga cendrung berlebihan dan akhirnya ditimbun dalam badan.

Contoh makanan ini adalah permen, minuman ringan, kentang goreng dan gorengan lainnya, pizza, burger,dan es krim.

2. Diabetes Tipe 2

Dikutip dari gensehat.id Junk food juga berpotensi membuatmu berisiko tinggi pada diabetes tipe 2. Hal ini terjadi karena timbunan gula dan lemak dari hasil makan junk food ini. Risiko ini akan semakin meningkat ketika seseorang mengalami kegemukan atau yang suka jajan permen atau makanan yang mengandung tepung. Ngerinya, Diabetes tipe 2 ini juga meningkatkan risiko gagal ginjal.

3. Kekurangan Gizi

Junk food bisa menyebabkan kekurangan gizi. Karena junk food ini memiliki nilai gizi yang rendah. Sebaliknya makanan sehat memberimu nutrisi penting. Vitamin B, magnesium, zat besi, bisa didapat dari makan sereal gandum dan biji-bijian. Susu dan yogurt memberimu Kalsium.

Kacang-kacangan member kita lemak sehat dan serat, sementara buah-buahan dan sayuran memberimu vitamin A dan vitamin C.

4. Penyakit Kardiovaskular

Tingginya lemak jenuh yang terdapat dalam makanan instan atau fast food dan junk food sangat berpotensi meningkatkan kolesterol LDL (kolesterol jahat). Hal ini turutmeningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. Contoh makanan yang kaya lemak jenuh adalah pizza, es krim, daging olahan dan keju full-fat.

Kita juga berisiko terkena tekanan darah tinggi jika sering makan junk food asin seperti keripik kentang, kentang goreng, pretzel, pizza dan burrito. Tekanan darah tinggi ini merupakan salah satu faktor penyebab penyakit jantung.

Jadi sobat pembaca, yuk mulai sekarang kurangi atau hindari makan makanan jenis ini. Semoga kita bertambah sehat tanpa junk food.